Berbagi dengan Cara Berbeda
“abi, besok ijin ke tempat X ya. Komunitas A ngadain seminar parenting *wink*”
“Tanggal sekian jangan ada acara ya bi, aku udah daftar kopdar komunitas B *nyengir*”
“abi, lusa tolong drop ke gedung Z ya, aku ikut workshop komunitas C *kiss*”
Ada yang punya pengalaman seperti ini? ๐ Saya termasuk orang yang senang berkomunitas dan berkegiatan, selalu happy bertemu orang & lingkungan baru. Mungkin pengaruh perpaduan tipe moody & challenging dalam diri saya. Jadi selalu saja butuh hawa segar setiap waktu ๐
Sejarah bergabung di komunitas dulu karena banting stir saat awal menjadi full time mom alias stay at home mom atau apapun istilahnya itu. Sudah pasti jadi senjata ampuh dikala bosan melanda hanya berdua dirumah. Tapi tujuan utama pastilah mencari ilmu dan teman baru.
Dengan berkembangnya jaman, komunitas yang saat ini banyak terbentuk adalah bermula dengan pertemanan via online. Biasanya sebuah komunitas akan membuat grup khusus melalui aplikasi WhatsApp untuk memudahkan komunikasi antar membernya. Dengan begitu percakapan yang sesungguhnya berjarak jadi terasa amat dekat.
Jika sudah tepat memilih komunitas yang dirasa pas, InsyaAllah 2 tujuan diatas akan didapat. Masalahnya sekarang adalah “semakin banyak ilmu yang di dapat, semakin banyak pula yang menguap” ๐ setuju? (semoga saya ada temannya hehe..) Rasanya sayang sekali materi yang saya dapat dari komunitas yang diikuti berlalu begitu saja. Parahnya lagi hanya tenggelam oleh puluhan bahkan ratusan chat setiap harinya.
Menulis itu mengikat ilmu agar tidak lepas (tidak lupa) dan bisa diingat kembali. Rasulullah Saw menganjurkan umatnya untuk mengikat ilmu dengan tulisan. โQoyyidul โilma bil-kitabiโ (ikatlah ilmu dengan tulisan)โ sabda Rasul sebagaimana diriwayatkan Ibnu Abdil Barr dari Anas bin Malik.
Jadi terpikirkan oleh saya untuk menyimpan semua materi yang di dapat dari komunitas ke dalam satu menu khusus di blog ini. Harapannya adalah bukan hanya saya saja yang puas dengan dokumen tersusun rapih tetapi orang lain pun akan mendapatkan manfaatnya.
“Simpanlah material berharga (cerita, ilmu, pengalaman dsb) ke dalam sebuah blog” ~ jendelakeluarga.com ๐
Kesimpulannya, kepada 3.550 orang pembaca setia blog ini *ketauan ngarangnya ๐ terutama yang sudah subscribe via email, dalam beberapa hari kedepan saya akan marathon meng-upload materi-materi yang sudah saya dapatkan dari beberapa komunitas. Mohon maaf jika kurang berkenan. Semoga berkah dan bermanfaat ๐
Disclaimer : Semua materi yang di posting sudah melalui persetujuan founder atau PIC dari komunitas yang bersangkutan tanpa menghilangkan format asli termasuk header-footer
www.jendelakeluarga.com
One thought on “Berbagi dengan Cara Berbeda”