Kelebihan Pengguna Grab for Business
Urusan Bisnis Lebih Mudah dan Nyaman dengan Grab for Business
jendelakeluarga.com – Sejak memutuskan resign dari kerja kantoran di tahun 2013 lalu, yang terbayang dipikiran saya sepertinya hanya dua, anak dan bisnis. Pernah sedikit terlintas untuk kembali berkarier kantoran lagi tapi batin rasanya menolak.
Selang beberapa tahun kemudian di tahun 2016, tepatnya di usia Riyadh 2 tahun, saya mencoba membangun komunitas anak bernama Teman Main. Hingga kini Teman Main terus berjalan konsisten dalam mengadakan kegiatan-kegiatan yang bermanfaat untuk kedekatan anak-anak dengan orang tuanya.
Kemudian di tahun 2017, akhirnya saya memberanikan diri untuk terjun langsung di dunia fashion, yakni membangun kids clothing line yang bernama Little Palmer.
Melihat fenomena perkembangan dunia wirausaha yang cukup pesat di Indonesia, nampaknya dukungan berbagai pihak pun semakin terbuka bagi para pengusaha, termasuk dari Grab Indonesia.
Beberapa waktu lalu (28/8), saya menghadiri Blogger Gathering “Ngobrol Produktif Bareng Grab”. Bersama dengan Shanti Iriani (Corporate Culture Partner Grab Indonesia) dan Olivia Yoviani (Partnership Grab For Business).
Shanti menjelaskan bahwa untuk menjadi sebuah bisnis yang berhasil maka dibutuhkan formulasi berupa VUCA, yaitu :
V (Visionary leader)
Berpikir visioner atau jauh ke depan, bagaimana menjalankannya, berkontribusi pada kebutuhan masyarakat serta mengetahui cara membangun kedekatan dengan pelanggannya.
U (Unleash the hidden potential)
Temukan potensi tersembunyi dalam diri, tangkap kesempatan yang datang dan mampu menerima apapun tantangan yang menghadang.
C (Change agent)
Jadilah agen perubahan dalam bisnis yang diambil. Cari dan tentukan tujuan dari bisnis yang dijalankan serta teruslah memberi motivasi kepada diri dan juga tim.
A (Agility builder)
Sebagai seorang pebisnis, kita selalu dituntut untuk terus belajar sesuatu yang baru setiap harinya. Dengan membaca, mengonservasi dan menganalisa trend perkembangan di dunia yang terjadi saat ini. Selalu berpikiran terbuka terhadap apapun di sekitar.
Keempat poin ini yang ternyata sudah dijalankan oleh Grab Indonesia sehingga Grab terus berupaya untuk memfasilitasi yang dibutuhkan dan memberikan yang terbaik bagi pelanggannya. Untuk itu lahirlah Grab for Business dimana harapannya mampu membantu dalam memenuhi kebutuhan para pebisnis melalui fitur-fitur handal yang ditawarkan.
Melalui Grab for Business, Olivia menjelaskan bahwa pelanggan personal dapat dengan mudah mendaftarkan dirinya menjadi Business Profile, yakni :
- Buka menu Profile pda aplikasi Grab
- Pilih “Add a Business Profile” di bawah Profile
- Masuk ke Account – Edit Profile – Ganti Personal menjadi Business
- Masukkan Email dan Kode Verifikasi
Iya memang semudah itu tanpa harus registrasi yang ribet.
Untuk saat ini fasilitas Grab for Business dapat digunakan pada layanan Grab Car, Grab Bike dan Grab Delivery. Untuk penggunaannya, jangan lupa mengubah Tag Personal dengan Tag Bisnis karena nantinya akan berpengaruh pada laporan yang akan diterima.
Ini adalah E-Receipt yang otomatis akan diterima oleh pelanggan saat selesai melakukan trip atau transaksi. E-Receipt akan diterima melalui email resmi kamu yang terdaftar di Business Profile.
Sedangkan ini adalah Trip Statement dimana laporan tersebut dapat kamu setting baik Weekly maupun Monthly. Berikut contoh Weekly Statement saya selama minggu pertama bulan September 2019.
Gimana menarik bukan, setelah menggunakan fasilitas ini seluruh aktivitas transportasi dan jasa pengiriman bisnis saya tersusun dengan baik tanpa harus melakukan pencatatan manual di tempat terpisah.
Yuk untuk kamu yang punya usaha bisa beralih ke Profil Bisnis pada akun Grab kamu mulai dari sekarang .
Instagram : @grabid
***
:: 28 Agustus 2019 ::
Slogan VICA-nya bagus, Mbak. Nanti mau saya terapkan ah dalam blog saya sendiri. ????